Kamis, 05 September 2019

Other


1. Dojang Nakeng


      


Dojang Nakeng yaitu makanan laut yang berasal dari flores di kota ruteng 140 km ke daratan, makanan ini disajikan dengan menggunakan mint.

    2. Rujak Mie




Rujak asal Palembang ini memakai kuah cuka dan gula merah. Isiannya lengkap mulai dari mie kuning, suun, dan tauge. Rujak mie dari Palembang menggunakan mie kuning basah dan suun sebagai bahan utamanya. Pelengkap lainnya berupa tahu, tauge yang sudah diseduh air panas dan mentimun. Kuahnya dibuat dari rebusan air, gula merah, cuka, dan bumbu halus yang terdiri dari cabai rawit merah, bawang putih, ebi, dan garam. Taburannya berupa bawang merah goreng dan kerupuk mie yang renyah gurih. Ada yang mengatakan rujak mie adalah modifikasi dari pempek karena warga Palembang tak bisa jauh dari panganan berbahan ikan ini. Pempek dipotong kecil-kecil kemudian dimasukkan dalam isian rujak. Meski tidak dibuat dari buah dan sayuran segar, nama rujak pada hidangan ini agaknya menggambarkan sensasi segar saat menyantapnya. Biasanya rujak mie dinikmati sebagai camilan pada sore hari. Selain pempek, ada yang memilih menambahkan tahu putih goreng ke dalam racikan rujak. Rasanya tak kalah enak karena ada sensasi lembut gurih dari tahu.

     3. Soto Banjar




Soto Banjar adalah soto khas suku Banjar, Kalimantan Selatan dengan bahan utama ayam dan beraroma harum rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala, dan cengkih. Soto berisi daging ayam yang sudah disuwir-suwir, dengan tambahan perkedel atau kentang rebus, rebusan telur, dan ketupat. Seperti halnya soto ayam, bumbu soto Banjar berupa bawang merah, bawang putih dan merica, tetapi tidak memakai kunyit. Bumbu ditumis lebih dulu dengan sedikit minyak goreng atau minyak samin hingga harum sebelum dimasukkan ke dalam kuah rebusan ayam. Rempah-rempah nantinya diangkat agar tidak ikut masuk ke dalam mangkuk sewaktu dihidangkan.

    4. Ikan Cuka




Nama masakan Padang yang boleh dibilang langka ini adalah masakan Ikan Cuka atau Ikan Cuko biasa disebut seperti itu, merupakan sebuah paduan Ikan Sisiak sejenis Ikan Tuna kecil yang ada di pasaran kota Padang, digoreng bumbu dan dipadu dengan bawang utuh, cabe utuh ditambah bumbu rempah kemudian ditambah dengan cuka asam sehingga menghasilkan hidangan nan gurih dan menyegarkan.

   5. Plecing Sayur




Plecing sayur adalah masakan khas Indonesia yang berasal dari Lombok. Plecing sayur terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar dengan sambal tomat, yang dibuat dari cabai rawit, garam, terasi dan tomat, dan kadangkala diberi tetesan jeruk limau. Sebagai pendamping Ayam taliwang, plecing kangkung biasanya disajikan dengan tambahan sayuran seperti taoge, kacang panjang, kacang tanah goreng, ataupun urap. Kangkung yang digunakan untuk masakan ini juga sangat khas, tidak seperti tanaman kangkung sayur yang misalnya lazim di Pulau Jawa, tetapi berupa kangkung air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu, yang menghasilkan kangkung dengan batangan besar yang renyah.

     6. Rendang




Rendang atau randang adalah masakan daging bercita rasa pedas yang menggunakan campuran dari berbagai bumbu dan rempah-rempah. Masakan ini dihasilkan dari proses memasak yang dipanaskan berulang-ulang dengan santan kelapa. Proses memasaknya memakan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam) hingga kering dan berwarna hitam pekat. Dalam suhu ruangan, rendang dapat bertahan hingga berminggu-minggu. Rendang yang dimasak dalam waktu yang lebih singkat dan santannya belum mengering disebut kalio, berwarna coklat terang keemasan. Rendang dapat dijumpai di Rumah Makan Padang di seluruh dunia. Masakan ini populer di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya, seperti Malaysia, Singapura, Brunei, Filipina, dan Thailand. Di daerah asalnya, Minangkabau, rendang disajikan di berbagai upacara adat dan perhelatan istimewa. Meskipun rendang merupakan masakan tradisional Minangkabau, masing-masing daerah di Minangkabau memiliki teknik memasak serta pilihan dan penggunaan bumbu yang berbeda.

     7.  Ayam Bakar Taliwang




Ayam Taliwang adalah makanan khas Taliwang, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat yang berbahan dasar daging ayam. Daging ayam tersebut dibakar dengan bumbu cabai merah kering, bawang merah, bawang putih, tomat, terasi goreng, kencur, gula merah, dan garam. Makanan ini biasanya disajikan bersama makanan khas Lombok yang lain, misalnya plecing kangkung.

      8. Doko - Doko Cangkuning




Doko - doko Cangkuning (Bugis) atau Roko-roko Cangkuning merupakan salah satu kue tradisonal Bugis yang sebenarnya sudah ada diseluruh nusantara, meski serupa namun pada dasarnya tidak sama. Di Jawa, kue ini dikenal dengan nama kue mendut, dibungkus dengan daun pisang muda dengan dilipat segiempat sedangkan di Sumatera, terutama Sumatera Barat, kue ini disebut dengan nama “lapek bugis” atau “lepat bugis”, dibungkus dengan daun pisang dan dilipat menyerupai piramida. Doko artinya bungkus yang diisi dengan adnonan bugis yang disebut cangkuning. Karena dibungkus lagi dengan daun, makanya dinamakan doko-doko cangkuning.

        9. Bubuh Injin


Bubuh Injin atau yang lebih dikenal dengan istilah bubur ketan hitam ini berasal dari Pulau Dewata. Kalau ditilik lebih seksama tak ada yang membedakannya dengan bubur ketan hitam biasanya. Mungkin hanya penamaannya saja yang berbeda di setiap daerah. Bubuh Injin ini terbuat dari beras ketan hitam yang dimasak dengan gula merah. Sebagai pelengkap biasanya saat penyajian diberikan areh atau kucuran santan kental yang telah dimasak dengan garam dan juga daun pandan agar wangi. Bubuh injin atau bubur injin biasanya disajikan saat di rumah masyarakat Bali ada keramaian, pesta atau kumpul warga. Agar terasa lebih segar, bubuh injin bisa juga disajikan dengan memberikan beberapa potong es batu sehingga rasanya jadi lebih segar. Tapi bubuh injin pun enak disajikan selagi hangat.

Other


1.      Thai Beef Salad




Merupakan salad atau appetizer asal thailand yang terdiri dari daging sapi yang di grill lalu di iris tipis kemudian di campurkan dengan lime juice, red cabbage dan birds eye chili kemudian di toss dan di sajikan dengan kondisi dingin dan biasa di garnish dengan cilantro leaves.

 2.      Chinese Spinach & Peanut Salad




Bayam Cina dan salad kacang adalah kombinasi "kacang cuka tua" dan salad bayam gaya Cina. Kedua hidangan keduanya adalah bintang di restoran Cina lokal dan kadang-kadang orang menyajikannya bersama untuk menciptakan rasa mulut yang lebih baik. Untuk memasak kacang cuka, kacang cepat digoreng sampai renyah dan kemudian ditaburi dengan saus cuka pedas. Kacangnya bermentega dan renyah, sementara cuka menambah rasa yang enak dan membuat hidangan lebih lezat. Salad bayam memiliki ide yang sama, dan bayam yang dihaluskan disajikan dengan saus cuka yang sama. Kedua hidangan disajikan sebagai makanan pembuka sederhana, atau yang disebut hidangan dingin (liang cai) di China.

3.      Tom Yam Goong




Tom yum adalah sup yang berasal dari Thailand. Sup ini merupakan salah satu makanan Thailand yang terkenal. Di Thailand, tom yum biasanya dibuat dengan udang (tom yum goong), ayam (tom yum gai), ikan (tom yum pla), atau makanan laut yang dicampur (tom yum talay atau tom yum po taek) dan jamur.

4.      Pho Bo




Pho adalah masakan mi sapi dari Vietnam. Makanan ini berasal dari Hanoi dan menyebar ke selatan hingga ke Kota Ho Chi Minh, dan ke seluruh dunia. Mi untuk phở disebut bánh phở, dibuat dari tepung beras. Setelah mi dan tauge diletakkan di dalam mangkuk, di atasnya diletakkan irisan daging ayam atau irisan tipis daging sapi (mentah atau matang sesuai selera). Bila irisan daging sapi mentah yang digunakan, siraman kuah panas membuat irisan daging menjadi matang. Sebelum dihidangkan, di atas mi ditaburkan irisan daun bawang, daun ketumbar, atau bawang bombay sebagai penyedap. Kuah dibuat dengan cara menggodok potongan besar daging sapi, tulang sapi, atau buntut sapi dengan perlahan hingga didapat kaldu yang kental, namun bening. Proses pembuatan kuah untuk phở bisa berlangsung berjam-jam hingga sehari semalam. Rempah-rempah untuk kaldu terdiri dari jahe, kayu manis, dan bunga lawang. Phở sering dihidangkan bersama cakwe, dan dinikmati dengan tambahan sambal botol, kecap ikan, cuka, atau perasan jeruk limau.

5.      Gai Tod Takrai




Gai Tod Takrai atau Gai Sai Takrai adalah hidangan yang menggunakan ayam sebagai bahan utamanya. Memiliki rasa sarat pedas dan herbal, serta memiliki rasa yang tidak biasa, tidak seperti masakan Thailand lainnya. Jika ingin lebih pedas, sisihkan sebagian cabe, tetapi tambahkan sedikit hanya untuk rasa.

6.      Yam Makeua Yo




Yam Makeua Yo adalah hidangan favorit Levantine terong (terong) yang dihaluskan dan dicampur dengan berbagai bumbu. Seringkali terung dipanggang atau dipanggang di atas nyala api sebelum mengupas, sehingga ampasnya lembut dan memiliki rasa berasap. makanan ini biasanya dimakan sebagai saus dengan roti pita, dan kadang-kadang ditambahkan ke hidangan lainnya. Biasanya berwarna coklat muda yang bersahaja. Di Ethiopia, hidangan ini umumnya dikenal sebagai blagadoush.

 7.      Ingen No Gama Ae



Ingen No Gama Ae atau Green Beans with Sesame Sauce adalah hidangan dari Jepang yang terbuat dari kacang buncis segar yang dicampur dengan saus wijen yang lezat. Biasanya makanan ini disajikan sebagai salad dingin.

 8.      Onigiri




Onigiri atau nasi kepal adalah nama Jepang untuk makanan nasi yang dipadatkan sesekali hangat, seperti, karung beras. Dikenal juga dengan nama lain omusubi, istilah yang kabarnya dulu digunakan kalangan wanita di istana kaisar untuk menyebut onigiri. Onigiri dimakan dengan tangan, tidak memakai sumpit. Pada buku harian Murasaki Shikibu Nikki dari Murasaki Shikibu pada abad ke-11 ditulis tentang orang utan bola-bola nasi. Pada waktu itu, onigiri disebut tonjiki dan sering dimakan pada piknik makan siang. Pada tahun 1987 ditemukan gumpalan butiran nasi yang terkarbonisasi peninggalan zaman Yayoi dari penggalian arkeologi yang dilakukan di pusat Ishikawa. Dari nasi berbentuk onigiri yang sudah terkarbonisasi yang ditemukan sisa bekas-tekan jari tangan manusia. Selain itu, nasi yang dibentuk mirip onigiri juga ditemukan di situs penggalian isi Kanagawa.

 9.      Tang Yuan




Tang Yuan adalah makanan penutup Cina yang dibuat dari tepung beras ketan dicampur dengan sedikit air untuk membentuk bola dan kemudian dimasak dan disajikan dalam air mendidih atau sirup manis (sirup jahe manis, misalnya). Tangyuan dapat berupa kecil atau besar, dan diisi atau tidak diisi. Mereka secara tradisional dimakan selama Yuanxiao atau Festival Lampion, tetapi juga disajikan sebagai makanan penutup pada hari pernikahan Cina, Festival Musim Dingin Solstice , dan setiap kesempatan seperti reuni keluarga.

 10.  Khao Neow Ma Muany




Nasi ketan mangga adalah makanan penutup tradisional Thailand yang dibuat dari beras ketan, mangga segar dan santan, dan dimakan dengan garpu, sendok, atau kadang-kadang tangan. Meskipun berasal dari Thailand, ini dikonsumsi di seluruh wilayah Indo-china di Asia Tenggara, termasuk Laos, Kamboja, dan Vietnam. Mangga beras ketan biasanya dimakan di musim puncak mangga, bulan-bulan musim panas April dan Mei di Thailand.

 11. Tang Zhong Bread




Tang Zhong atau water roux adalah adonan campuran roti yang dibuat untuk membuat roti menjadi lebih lembab. Dengan cara ini kandungan air yang diserap oleh roti menjadi lebih banyak sehingga roti yang dihasilkan sulit menjadi kering. Tang zhong (juga dikenal sebagai 'roux air') adalah metode yang digunakan dalam pembuatan roti untuk menciptakan roti lembut dan halus yang berasal dari Jepang. Namun, itu dipopulerkan di seluruh Asia Tenggara pada 1990-an oleh seorang wanita China bernama Yvonne Chen yang menulis sebuah buku berjudul The 65° Bread Doctor. Menggunakan metode ini juga memungkinkan roti untuk tetap segar lebih lama tanpa perlu menggunakan pengawet buatan. Di Cina disebut tang zhong, sementara di Perancis namanya water roux method. Tapi menurut beberapa sumber, metode ini pertama kali dipakai di Jepang dengan nama hokaido bread, tapi dipopulerkan di China.

LOCAL FOOD


JALANGKOTE 




Jalangkote adalah makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya serupa dengan kue pastel. Bedanya kue pastel memiliki kulit yang lebih tebal dibandingkan jalangkote dan bila pastel dimakan bersama cabe rawit, jalangkote dimakan bersama sambal cair campuran cuka dan cabe.Jalangkote memiliki isi wortel dan kentang yang dipotong dadu, tauge, serta laksa yang ditumis dengan menggunakan bawang putih, bawang merah, merica, dan bumbu-bumbu lainnya.Beberapa jalangkote menambahkan seperempat atau setengah telur rebus dandaging cincang untuk isinya.Kulit jalangkote terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, santan, mentega, dan garam.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Jalangkote

BAROBBO 

Barobbo merupakan makanan khas yang terbuat dari Jagung atau masyarakat sulawesi selatan kenal dengan nama "Biralle" (makassar) atau "arelle" (Bugis),makanan ini merupakan salah satu makanan dengan penggemar yang cukup fantastis,kalau dikalangan masyarakat sendiri bahan dasar makanan ini sangat memang sangat familiar,ada banyak masakan dan makanan yang dapat dibuat atau dihasilkan dari bahan dasar jagung ini,jagung untuk masyarakat sul-sel sendiri berada di urutan dua setelah pisang untuk dibuat masakn atau makanan,baik itu salam bentuk kue,makanan tradisional,campuran untuk sayur,dll.Masakan ini biasanya oleh masyarakat sul-sel di buat setelah panen jagung,terutama daerah yang memiliki atau menjadi penghasil jagung.

Sumber : http://dwiastutibio.blogspot.co.id/2015/02/makalah-penelitian-makanan-barobbo-bugis.html?m=1 


LOCAL FOOD




SANGGARA BALANDA 





Sanggara berarti pisang goreng. Sementara Balanda merupakan julukan untuk warga negara Belanda yang saat itu menjajah tanah Sulawesi Selatan. Jadi bisa diartikan Sanggara Balanda adalah pisang goreng Belanda. 

Ciri khas dari kuliner ini adalah harus menggunakan pisang raja yang bagus matangnya, tidak boleh menggunakan pisang lain, karena beda aroma dan rasanya. Pisang raja tinggi kandungan gulanya, sehingga kalau digoreng akan terjadi proses karamelisasi yang menghasilkan aroma yang khas.

Pisang digoreng dua kali. Yang pertama untuk mendapatkan aroma khas gorengan pisang raja, yang kedua untuk menempelkan baluran telurnya. Kalau langsung dicelup dan digoreng akan beda aromanya. 

Sumber : http://mediawarta.com/2016/11/mau-tau-asal-usul-nama-kue-sanggara-belanda/


URAP 


Urap (kadang dieja urab atau disebut jamak urap-urap) adalah hidangan salad berupa sayuran yang dimasak (direbus) yang dicampur kelapa parut yang dibumbui sebagai pemberi citarasa.[1] Urap lazim ditemukan dalam masakan Indonesia, akan tetapi jika ditelusuri, urap berasal dari khazanah masakan Jawa. Urap sama sekali tidak mengandung daging, dan dapat dimakan begitu saja sebagai makanan vegetarian[2]atau sebagai sayuran teman nasi sebagai bagian dari hidangan lengkap. Urap biasanya merupakan syarat atau hidangan penting sebagi sayur pengiring dan pelengkap tumpeng Jawa. Urap juga lazim disajikan bersama nasi kuning.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Urap



LOCAL FOOD




11. Palumara Ulu Juku’



     Dalam bahasa Makassar, ulu juku' berarti kepala ikan. Sedangkan palumara mengacu pada makanan berkuah. Palumara adalah masakan khas Makassar, artinya bukan masakan khas Bugis, Pangkep, atau daerah-daerah Sulawesi Selatan lainnya. Sekalipun juga jamak disajikan dengan potongan daging ikan beserta tulangnya, tetapi yang paling populer adalah yang dibuat dari kepala ikan, khususnya kepala ikan kakap merah ukuran besar. Mungkin karena lemak dan tulang muda di bagian kepala ikan membuat kuahnya yang encer menjadi sedikit lengket-lengket. 

     Agak sulit melacak sejarah masakan palumara ini. Tetapi, rata-rata orang berusia lanjut di Makassar sudah mengenal masakan ini sejak mereka masih kecil. Dapat dipastikan, palumara bukanlah masakan kreasi baru.

Bahan – bahan :

-          1 kg kepala ikan kakap merah (sekitar 2-4 kepala ikan, dibelah dua)

Bumbu :

-          3 siung besar Bawang merah, rajang halus
-          2 siung besar Bawang putih, rajang halus
-          2 buah Tomat, potong-potong
-          2 batang Serai, potong-potong
-          2 cm Kunyit, haluskan
-          3 butir Kemiri, haluskan
-          30 gr Asam jawa
-          3 batang Daun bawang, iris kasar
-          1 lembar Daun kunyit, iris kasar
-          5 buah Cabai merah, iris kasar
-          10 buah Cabai rawit, iris kasar
-          Garam dan gula pasir secukupnya

Cara membuat :


1.      Tumis bumbu yang dirajang dan ditumis dengan minyak atau margarine
2.      Masukkan  kunyit halus, serai, daun bawang, dan daun kunyit.
3.      Larutkan asam jawa dalam 50 ml air, campurkan ke dalam tumisan.
4.      Tambahkan air sekitar 1 liter, dan masak sampai mendidih.
5.      Masukkan kepala ikan dan masak hingga matang.
6.      Sajikan dengan sambal mangga.

2    2.Pisang Epe



     Buah pisang bisa disajikan dan disantap dalam berbagai macam bentuk penganan. Bisa disantap langsung atau diolah dulu dengan cara dibakar, direbus, hingga dibuat menjadi kolak. Di Kota Makassar, pisang diolah menjadi bentuk makanan yang disebut dengan Pisang Epe. Dalam bahasa lokal Makassar, kata epe memiliki arti jepit, dinamakan demikian karena proses pembuatannya pisang di epek atau dijepit dengan alat pres yang terbuat dari dua papan kayu. 

     Keberadaan pisang epe tak bisa dilepaskan dari sejarah Pantai Losari itu sendiri. Penjual pisang epe di Losari telah ada sejak tahun 70-an, bersamaan dengan meningkatnya keramaian di Pantai Losari. Padahal sebelumnya para pedagang dilarang berjualan di pantai. Bermula dari lima gerobak dorong, kini sudah ratusan gerobak dorong pisang epe yang bisa ditemui di pinggiran Pantai Losari. Bahkan dahulu Pantai Losari pernah dijuluki restoran pisang epe terpanjang di dunia.

Bahan-bahan :

-          8 buah Pisang kepok 
-          1 sdm Margarin 
-          50 gr Kacang tanah kupas, sangrai 

Saus Gula Merah :

-          100 gr Gula merah 
-          ¼ sdt Garam
-          1 lembar Daun pandan, potong-potong 
-          150 ml Air 

Cara Membuat :

1.      Pipihkan pisang dengan cara menindihnya masing-masing dengan talenan. Olesi kedua permukaan pisang dengan margarine.
2.      Panaskan wajan datar anti lengket. Panggang pisang di atasnya hingga kecoklatan di kedua sisinya. Angkat dan sisihkan.
3.      Saus Gula Merah : Masak seluruh bahan saus hingga mendidih dan gula merah larut. Angkat kemudian saring. Sisihkan.
4.      Tata pisang di atas piring saji. Siram dengan saus gula merah lalu beri taburan kacang sangrai.





















Sumber :


Other

1. Dojang Nakeng        Dojang Nakeng yaitu makanan laut yang berasal dari flores di kota ruteng 140 km ke daratan, makanan i...